CIHARA LEBAK, iNewsCilegon.id - Ratusan warga yang terhimpun dalam Aliansi Jalan Rusak (Ajar) melakukan aksi damai di ruas jalan Cihara-Cigemblong. Tepatnya di Desa Citepuseun, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Banten. Kamis (7/12/2023). Terkait hal ini, Camat Cihara Asep Hadi beberkan RAB.
Koordinator Lapangan, Hadi Anwar Mutha mengatakan, jalan tersebut sudah direncanakan akan diperbaiki sejak 2020. Namun hingga kini belum juga ditindaklanjuti.
"Oleh karenanya kami dari Aliansi Jalan Rusak (Ajar), mendesak percepatan pembangunan jalan poros kabupaten lintas Kecamatan Cihara-Cigemblong, meminta kejelasan waktu pembangunan jalan tersebut, mendesak Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Lebak segera merealisaikan pembangunan jalan rusak tersebut," ujar Hadi Anwar Mutha.
Hadi mengancam, akan kembaki melakukan aksi berikutnya dengan masa yang lebih banyak jika tuntuntannya tak segera ditindak lanjuti.
"Kami menegaskan kepada Pemerintahan Kabupaten Lebak agar menindaklanjuti tuntutan ini. Jika tidak, maka kami akan melakukan aksi jilid berikutnya sampai mendapatkan bukti pembangunan di Kecamatan Cihara ini,’’ ungkapnya.
Menyikapi hal ini, Sekretaris Desa Citepuseun Sangsang mengatakan, pihaknya selaku Pemerintah Desa Citepuseun setiap tahun selalu mengusulkan di Musrenbang Desa, bahkan menjadi prioritas saat Musrenbang di tingkat kecamatan juga.
’’Tapi sampai akhir 2023 ini belum juga tersentuh pembangunan," jelasnya.
Sementara itu, Camat Cihara Asep Kusnandar mengungkapkan, bahwa Pemerintah Kecamatan Cihara hanya memiliki kewenangan sebatas menyampaikan aspirasi dan memfasilitasi usulan masyarakat melalui musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang).
"Perlu saya sampaikan, kami 3 tahun ke belakang sudah mengusulkan jalan jalur Cigemblong-Sukahujan (Cihara) ini yang sepanjang 6 kilometer dan setiap tahun selalu dijadikan prioritas utama," ungkapnya di hadapan massa aksi.
Editor : M Mahfud