get app
inews
Aa Text
Read Next : Mudik Gratis Pemkot Cilegon Siap Angkut 2.160 Pemudik

Seram! Makam Siti Kulsum Dibongkar Orang, Tali Pocongnya Hilang

Rabu, 09 Februari 2022 | 20:16 WIB
header img
Penampakan makam yang dibongkar dan tali pocong jenazah dicuri. (Foto: iNews.id/Yoyok Agusta)

SIDOARJO, iNews.id - Seram. Sebuah makam yang baru berusia tiga hari di Desa Tulangan, Sidoarjo, Jawa Timur, dibongkar orang tidak dikenal, Selasa (8/2/2022).

Dari video amatir warga terlihat kondisi makam berantakan dan berlubang. Jenazah di dalamnya bisa terlihat dari atas makam dengan kondisi kain kafannya lepas dan tali pocong hilang.

Menurut keterangan warga, makam yang dibongkar itu adalah makam Siti Kulsum. Dia meninggal dunia pada Jumat Legi (4/2/2022) pagi. Siti Kulsum dimakamkan pada sore harinya.

Kata juru kunci makam, Ahmad Yani, pencurian tali pocong pertama kali diketahui saat ada seorang warga yang berziarah ke makam Siti Kulsum pada Selasa siang (8/2/2022).

"Perempuan yang tahu. Dia takut, lalu manggil saya. Saya juga kaget. Sebab, kain kafan berserakan," kata Ahmad Yani, Rabu (9/2/2022).

Ahmad Yani mengatakan sudah menjadi tradisi sebagian masyarakat di sini, jika ada keluarganya yang meninggal pada Jumat Legi, makamnya selalu ditunggu hingga tujuh hari.

Sebab, lanjut Ahmad Yani, dikawatirkan ada yang membongkar untuk mencuri kain kafan atau tali pocongnya. "Di makam lain pernah terjadi. Kalau di sini baru kali ini," katanya.

Ahmad Yani menduga pencurian tali pocong dilakukan pelaku pada Selasa (8/2/2022) dini hari menjelang subuh.

Pasalnya, sejak malam pertama dimakamkan, makam selalu ditunggui keluarga dan baru pulang pukul 02.00 WIB.

Tujuan pelaku mencuri tali pocong jenazah yang meninggal pada Jumat Legi diduga untuk memperoleh kesaktian. Saat ini kasus pencurian tali pocong ini masih dalam penyelidikan polisi.

Editor : Mumpuni Malika

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut