get app
inews
Aa Read Next : Mudik Gratis Pemkot Cilegon Siap Angkut 2.160 Pemudik

Drone Turki Bayraktar Jadi Bintang Ukraina, Hancurkan Konvoi Tank Rusia

Senin, 14 Maret 2022 | 08:30 WIB
header img
Aksi drone Turki, Bayraktar TB2 saat menghancurkan tank-tank Rusia yang konvoi 25 km sebelum Kyiv (Foto: tangkapan layer)

JAKARTA, iNews.id – Drone buatan Tukri, Bayraktar TB2 menjadi bintang Ukraina dalam perang melawan Rusia. Terbaru, drone ini menghancurkan konvoi tank Rusia yang hendak memasuki Kyiv.

Tentara Rusia masih terlihat belum memasuki Kyiv, ibu kota Ukraina. Mereka berada di jalanan menuju Kyiv, mengular sepanjang puluhan kilometer.

Rusia tengah mempersiapkan segala sesuatunya untuk melakukan penyerbuan besar-besaran ke Kyiv. Ukraina sendiri sudah bersiap menyambut Rusia dengan mendirikan benteng-benteng dari karung pasir dan membuat parit-parit.

Tentara dan rakyat Ukraina memilih perang puputan alias perang penghabisan. Mereka tak rela menyerah begitu saja pada Rusia.

Posisi tentara Rusia yang sedang konvoi di jalanan menuju Kyiv menjadi target empuk. Mereka dengan mudah diketahui posisinya.

Dalam menyerang konvoi tentara Rusia ini, Ukraina mengandalkan drone alias pesawat tanpa awak Bayraktar TB2 buatan Turki.  Dalam serangan dadadakan ini, sejumlah tank rusia diledakkan oleh roket yang dijatuhkan drone Bayraktar.

Konvoi tentara Rusia ini porak-poranda. Sebagian melarikan diri dan menjauh kembali dari Kyiv.

Spesifikasi Bayraktar

Bayraktar menjadi andalan Ukraina dalam membendung pergerakan tentara Rusia. Sebagai pesawat tanpa awak, Bayraktar bisa dikendalikan operator yang berjarak ratusan kilometer. Hubungan antara operator dan Bayraktar tersambung lewat kamera night vision dan laser serta gambar yang canggih.

Bayraktar sanggup membawa 4 roket dalam perutnya. Saat target terkunci dan operator dari jarak hingga puluhan kilometer, memencet tombol, maka meluncurlah roket menghancurkan sasaran. Karena jarak drone bisa dekat dengan target, maka tembakan ke sasaran lebih presisi.

Drone Turki meskipun harganya lebih murah dari drone buatan Amerika Serikat, tetapi memiliki keunggulan tersendiri. Bayraktar memiliki panjang 6,4 meter dan lebar bentangan sayap 12 meter. Bayraktar lebih kecil dari sejumlah drone buatan Amerika Serikat seperti Mq 9 Reeper.

Editor : Mahfud

Follow Berita iNews Cilegon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut