get app
inews
Aa Read Next : Kenakan Baju Baduy di Australia, Pria Ini Promosikan Wisata Banten ke Dunia

Lakukan Inovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi, Menparekraf Sandiaga Sumbang Ekonomi Nasional 5,22 Persen

Kamis, 18 Agustus 2022 | 19:00 WIB
header img
Desa Undisan dinobatkan sebagai desa wisata dan mendapatkan SK pada tahun 2014. (Foto: Istimewa)

BALI, iNewsCilegon.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno tampak mengenakan udeng disambut oleh Duta Wisata Jegeg Bagus Bangli untuk melakukan serangkaian protokol kesehatan seperti cek suhu, cuci tangan, dan scan PeduliLindungi.

Mas Menteri-sapaan Sandiaga Uno-mengunjungi desa wisata Desa Undisan, Bali dalam rangka program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. 

Mas Menteri dan rombongan kemudian disuguhkan iring-iringan penampilan Gong hingga di depan Puri Karang. 

Di dalam Homestay Pura Karang, Mas Menteri dan rombongan disambut penampilan Tari Panyembrame dari Sanggar Tari Catur Puspa Ranti.

Tarian Panyembrame ditampilkan untuk menyambut sebelum memasuki area presentasi. 

Mas Menteri dan rombongan juga melihat produk UMKM kriya yang menjadi andalan dari Desa Undisan yaitu kerajinan bunga emas, anyaman, serta kerajinan keris.

Lalu, Mas Menteri naik VW Safari menuju ke De Klumpu Eco Tradi. Kemudian, Mas Menteri dan rombongan lanjut melihat wisatawan asing mengikuti cooking class.

Desa Undisan masuk dalam daftar 50 besar desa wisata terbaik ADWI 2022.

Dalam sambutannya, Mas Menteri mengapresiasi prestasi Desa Wisata Undisan. 

“Ini adalah the best of the best. Dimana pariwisata berbasis masyarakat, komunitas, adat, yang sangat kita junjung tinggi. Tapi juga mengedepankan prinsip-prinsip digitalisasi, berkelanjutan, dan juga mampu menjadi inspirasi bagi desa wisata yang lain. Disinilah merupakan kesempatan kita untuk kebangkitan ekonomi, kebangkitan sektor pariwisata. Desa wisata ini adalah pandemic winner. Bahwa desa wisata berhasil meningkatkan kunjungannya 30 persen di tengah pandemi. Di saat pariwisata mengalami kesulitan, ternyata desa-desa wisata inilah pilihan utamanya. Karena konsep yang dijual adalah keseharian masyarakat desa di alam terbuka,” beber Sandi disambut riuh tepuk tangan hadirin. 

Editor : Novita Sari

Follow Berita iNews Cilegon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut