get app
inews
Aa Read Next : Sejarah Dunia 03 November : Laika, Anjing Pemberani yang Menjelajah Luar Angkasa di Misi Sputnik 2

10 Aturan Teraneh di Dunia, Nomor 5 Boleh Bunuh Suami Selingkuh

Selasa, 01 November 2022 | 15:27 WIB
header img
10 Kegiatan Teraneh yang Dilarang di Dunia, Ada yang tidak masuk Akal. Foto: Instagram

JAKARTA, iNewsCilegon.id - Ada 10 kegiatan teraneh yang dilarang di dunia. Negara di dunia tentunya memiliki peraturan yang harus dipatuhi oleh warganya atau wisatawan yang berkunjung.

Meski terkadang peraturan itu sangat aneh, bahkan berkesan berlebihan, namun warga di negara itu tetap mematuhinya. Begitu juga bagi wisatawan asing yang berkunjung, bagaimana pun juga mereka harus mematuhi dan menghargai aturan negara tersebut.

1. Dilarang memanjat pohon

Salah satu destinasi wisata di Kanada Dilarang keras untuk memanjat pohon. Sebab, pemerintah kota Oshawa menekankan warganya dan para wisatawan tidak boleh menggangu pohon atau bagian pohon lainnya yang terletak di kota. Termasuk, menempelkan barang dan memanjat pohon.

Tujuannya tentu untuk memelihara pohon-pohon di kota tersebut dan menjaga keselamatan warganya. Dengan adanya peraturan ini tentunya tak ada warga yang mencoba bertindak aneh dengan mencoba menjadi Spiderman.

2. Dilarang memakai jeans warna biru 

Korea utara dikenal dengan negara yang tertutup dan memiliki sejumlah peraturan aneh. Salah satunya adalah setiap warga negaranya tidak diperbolehkan memakai celana jeans berwarna biru atau blue jeans.

Karena, blue jeans dianggap sebagai simbol dari American Imperialism. Meski demikian, Korea Utara telah bekerjasama dengan perusahaan asal Swedia untuk memproduksi celana jeans berwarna hitam.

3. Dilarang memberi makan burung

Di Italia, memberi makan burung merpati adalah tindakan ilegal. Apalagi, ketika anda berada di Venesia yang menjadi surga bagi para wisatawan. Melansir dari laman Reuters, pemerintah setempat mengizinkan turis untuk memberi makan merpati di lapangan St. Marks pada 2008.

Namun, hal itu tak berlangsung lama dan pemberian makan bagi merpati kembali dilarang. bagi para pelanggar, pemerintah akan mendenda mulai dari 50 euro.

Pemberian makan bagi merpati dilarang karena burung itu kerap menggerogoti patung marmer dan bangunan kota untuk mengambil makanan yang tersisa sehingga menciptakan celah-celah kecil pada bangunan. Jika sudah begitu, pemerintah Venesia harus mengeluarkan biaya ekstra hingga 275 euro per tahun untuk memperbaiki kerusakan itu.

Di sisi lain, aturan ini juga dibentuk agar kawasan wisata tersebut terpelihara kebersihannya dan bebas dari kotoran burung, serta sisa makanan.

Editor : Mahfud

Follow Berita iNews Cilegon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut