CILEGON,iNewsCilegon.id - Evolusi nama anak di Indonesia selama 100 tahun terakhir. Nama Bambang dan Joko yang dulu banyak digunakan, kini mulai tergeser dengan nama-nama baru dari hasil adaptasi pengaruh budaya.
Nama anak adalah cermin dari sejarah budaya setiap bangsa, termasuk di Indonesia. Dalam periode seratus tahun terakhir, nama-nama orang Indonesia mengalami perkembangan yang mencerminkan perubahan sosial, budaya, dan pandangan orang tua terhadap pemberian nama kepada anak mereka.
Pada awal abad ke-20, nama-nama tradisional masih dominan di Indonesia. Nama-nama seperti Siti, Ahmad, Joko, dan Bambang merepresentasikan akar budaya yang kuat dan nilai-nilai keagamaan.
Namun, seiring masuknya pengaruh Barat dan modernisasi, nama-nama seperti Budi, Sarah, atau Anton mulai muncul, mencerminkan pengaruh global yang semakin terasa.
Periode pertengahan abad ke-20 menunjukkan adanya perubahan lebih lanjut. Penggunaan nama-nama asing atau campuran semakin populer, seiring dengan semakin terbukanya Indonesia terhadap dunia internasional. Nama-nama seperti Dewi, Rianto, atau Linda menjadi contoh bagaimana budaya lokal dan global berbaur dalam pemilihan nama.
Editor : M Mahfud