Model Cantik Ditangkap Saat Nonton Konser karena Simpan Kondom Isi Kokain di Alat Kelamin

SYDNEY, iNews.id - Model cantik Grace Athanatos (24) ditangkap polisi saat menonton konser di Sydney, Australia.  Kok bisa? Ceritanya, Grace Athanatos saat nonton konser membawa kondom berisi 5,6 gram kokain yang disimpan di kemaluannya.

Grace terlacak anjing pendeteksi narkoba di konser DJ MaRLo di Sydney Olympic Park pada 14 Mei 2022. Dia pun tertangkap petugas polisi telah menyembunyikan kokain.

Baca Juga

Mencengangkan! 40% Anak Muda di Pandeglang Terpapar Miras dan Narkoba

Model ini juga dikenal sebagai penyedia konten dewasa Only Fans. Petugas polisi menemukan kondom diikat di dalam vagina Athanatos melalui penggeledahan di ruang pribadi. 

Dia kemudian didakwa memasok narkoba yang beratnya kurang dari jumlah komersial. 

Sementara Instagram-nya biasanya dipenuhi dengan foto-foto pakaian glamor, dan foto-foto saat dia makan di restoran kelas atas, Athanatos memiliki sedikit perubahan nada minggu ini, ketika dia berterima kasih kepada tim hukumnya atas hasilnya di pengadilan. 

Baca Juga

Tak Mau Kecolongan Penyulundupan Narkoba di Momen Lebaran, Denpom Lanal Banten Kerahkan Unit K-9

“Teriakan besar untuk penyelamat saya @ahmeddob dan timnya di @dibassociateslawyerskarena telah membantu saya hari ini,” tulis dia untuk lebih dari 9.000 pengikutnya. 

“Jujur hasil yang luar biasa dan saya tidak akan bisa melakukannya tanpa mereka. Sangat merekomendasikan melihat mereka jika Anda pernah nakal atau menemukan diri Anda dalam masalah seperti saya," lanjut dia. 

Muncul di Pengadilan Lokal Burwood pada hari Senin, Athanatos lolos dari hukuman formal dan diberi ketentuan berperilaku baik yang terikat dan bersyarat selama 12 bulan. 

Baca Juga

Gebrakan Polresta Serang Kota, Bersama Masyarakat Teken Deklarasi Bubarkan Gangster Motor

Dia diwakili oleh pengacara kasus kriminal Ahmed Dib dari Dib & Associates Lawyers yang berbasis di Kogarah.

Berbicara kepada Daily Mail, influencer yang sedang berkembang ini bersikeras bahwa dia adalah "gadis yang baik" dan "tidak pernah bermaksud untuk memasok" narkoba yang dia sembunyikan. 

Editor : Sazili Mustofa