get app
inews
Aa Read Next : Harga Beras Tembus Rp15 Ribu per Liter Sejumlah Pedagang di Pandeglang Mengeluh

Lumba-Lumba Hidung Botol Terdampar di Pantai Karoeng Pandeglang jadi Tontonan Warga, Ada Bekas Luka

Jum'at, 20 Januari 2023 | 07:59 WIB
header img
Sejumlah warga tengah mengevakuasi seekor lumba-lumba hidung botol di Pantai karoeng, Kab. Pandeglang, Banten. Foto: Istimewa

PANDEGLANG, iNewsCilegon.id - Puluhan warga Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, Banten, digegerkan kemunculan seekor lumba-lumba hidung botol yang diduga terdampar di pantai Karoeng, Desa Margagiri, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Mamalia yang di lindungi tersebut ditemukan pada Kamis, 19 Januari 2023, sekitar pukul 09.00 wib di pinggir pantai Karoeng oleh warga. Saat ditemukan, ikan tersebut masih dalam keadaan hidup.

Sontak, peristiwa ini menghebohkan warga setempat dan menjadi tontonan. 

Salah satu warga, Anton menuturkan, ikan lumba-lumba berukuran kecil ini ditemukan warga pada Kamis pagi, dan kehadiran ikan lumba-lumba di pantai merupakan peristiwa langka dan cukup menghebohkan warga. 

"Tadi subuh, cuman 1 ekor kayaknya masih anak-anak ikannya," ujarnya. Jumat (20/1/2023).

Kata Anton, dulu sempat ada namun dirinya tak mengetahui tahun berapa ikan pintar ini muncul dipantai tersebut. 

"Katanya, dulu sempat ada tapi saya gak tahu tahun berapanya tapi memang ini jarang terjadi," ucapnya.

Sementara itu, Petugas dari Loka Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (LPSPL) Serang, Pitro mengatakan, lumba-lumba ini terdampar diduga karena sakit dan ada luka ditubuhnya.

"Memang dibagian tubuh lumba-lumba jenis hidung botol ini ada luka, namun itu bisa dipastikan kalau lumba-lumba yang terdampar menerjang puing-puing atau karang. Lumba-lumba ini kan hidupnya berkoloni, kemungkinan karena ada infeksi atau penyakit lainnya sehingga ikan ini memisahkan diri dari kelompoknya," kata Pitro.

Pitro menambahkan, penyebab lumba-lumba terdampar ada banyak faktor. Salah satunya sampah.

"Kalau mamalia laut yang disebabkan oleh dampak lingkungan maka akan banyak yang terdampar, apa lagi lumba-lumba ini pernafasannya menggunakan paru-paru,” pungkas Pitro.

Editor : Mahfud

Follow Berita iNews Cilegon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut