get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Ruas Jalan di Citangkil Cilegon Kembali Mulus, Ini Kata Wali Kota Helldy

Jangan Lewatkan Ratusan Tren Baru Produk Bahan Bangunan, Interior, dan Keramik di Megabuild-Keramika

Kamis, 16 Februari 2023 | 18:55 WIB
header img
Melihat antusiasme ini, diprediksi akhir tahun 2024, Indonesia bisa menduduki peringkat ke-4 produsen keramik terbesar di dunia setelah Tiongkok, India, dan Brazil. Foto: Ist

Bahkan biro statistik merilis kinerja ekonomi Indonesia di tahun 2022 tumbuh 5,31% dibandingkan dengan tahun 2021.

Seluruh 17 lapangan usaha tumbuh positif dan memimpin di sektor-sektor yang paling menentukan seperti industri perdagangan, pertambangan, pertanian, dan juga konstruksi. Ini membuktikan tren positif dan tumbuh yang mengesankan.

Perkembangan yang positif bukan hanya dari segi industri, tapi juga dari segi konsumen. 

Perubahan gaya hidup konsumen yang kini lebih mengutamakan kesehatan, efektivitas, ramah lingkungan hingga pemanfaatan teknologi yang lebih tinggi dari tahun-tahun sebelumnya. 

Tidak hanya perihal kebutuhan sehari-hari tetapi juga pada pemilihan produk bahan bangunan, renovasi, interior hingga konstruksi. 

Perubahan dari gaya hidup konsumen membuat para pelaku bisnis industri ini terus beradaptasi dan berinovasi dalam menghadirkan berbagai macam produk, teknologi, dan juga layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen atau perubahan yang terjadi pada saat ini.

“Terlebih lagi dengan pencabutan Pemberlakuan Pembatasan kegiatan Masyarakat (PPKM) di seluruh wilayah Indonesia oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo,” tutur Royanto Handaya, selaku Presiden Direktur Panorama Media yang menargetkan 35 ribu orang pengunjung.

Megabuild Indonesia edisi ke-20 dan juga Keramika Indonesia edisi ke-9 tahun ini akan diikuti oleh lebih dari 400 merek dari 12 negara dan regional seperti Singapura, Malaysia, Korea, India, China, Vietnam, Italia, Jepang, Jerman, Taiwan, Thailand, dan tentunya Indonesia. 

Antusias dari para pemilik merek untuk bergabung di edisi kali ini meningkat tajam dari edisi-edisi sebelumnya, hal ini dikarenakan kehausan untuk memamerkan produk, tren, teknologi, dan inovasi terbaru mereka, bahkan diantaranya adalah tampilan perdana. 

Editor : Novita Sari

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut