get app
inews
Aa Text
Read Next : Mudik Gratis Pemkot Cilegon Siap Angkut 2.160 Pemudik

Hewan Paling Mematikan di Dunia, Nomor 3 Paling Tak Disangka

Kamis, 15 Juni 2023 | 09:20 WIB
header img
Ular merupakan salah satu hewan mematikan bagi manusia. Foto: Istimewa

JAKARTA, iNewsCilegon.id - Beberapa manusia mungkin takut dengan hewan karena ukurannya yang besar, bisa mematikannya, atau gigitannya menyebabkan rabies.

Namun, beberapa hewan mematikan ini tidak memiliki ukuran besar dan mampu membunuh manusia. Simak lima hewan berukuran kecil yang paling banyak membunuh manusia dikutip BBC Discovery Wildlife:

1. Kalajengking (2.600 kematian)

Kalajengking merupakan salah satu hewan berbisa paling berbahaya. Mereka mengeluarkan bisa melalui buntutnya yang runcing.

Kalajengking menghasilkan bisa bukan untuk membunuh manusia. Bisa tersebut digunakan menaklukan mangsanya.

Sering kali, sengatan terjadi kala manusia tidak sengaja menginjak kalajengking dengan kaki telanjang.

Sekitar 2.600 kematian per tahun disebabkan oleh sengatan kalajengking.

2. Ular Sisik Gergaji (138 ribu kematian)

Ular ini merupakan spesies paling agresif , melebihi viper berbisa lainnya, seperti ular taipan pedalaman.

Sifat agresif ular sisik gergaji dipadukan dengan racunnya yang mematikan membuatnya menjadi ular paling ditakuti.

3. Siput Air Tawar (200 ribu kematian)

Lebih dari 200 ribu kematian manusia per tahun disebabkan hewan ini.

Siput air tawar sangat berbahaya lantaran menjadi inang bagi 24.000 jenis parasit, khususnya cacing pipih.

Schistosoma merupakan parasit paling berbahaya yang ditularkan siput air tawar

Parit dan cacing pipih yang berkembang biak dalam siput, kemudian dilepaskan ke air. Lalu, manusia yang menggunakan air yang telah terinfeksi akan terserang penyakit schistosomiasis atau "demam siput".

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut