Bantu Sesama, Yayasan Mengetuk Pintu Langit Bangun Mushola Siaga Bencana di Pandeglang

PANDEGLANG, iNews Cilegon.id - Yayasan Mengetuk Pintu Langit bersama Rumah Quran Annur dan Masyarakat Idaman membangun Mushola Siaga Bencana di Kampung Tajur, Desa Idaman, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang. 

Peletakan baru pertama pembangunan Mushola Siaga Bencana berlangsung Minggu (23/02/2025). 

Baca Juga

Jalan Rusak hingga Mushola di Patia Segera Diperbaiki TMMD Juli 2023

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian aksi sosial bertajuk "Aksi Bersama Membantu Sesama" yang rutin digelar oleh yayasan tersebut.

Acara peletakan batu pertama dihadiri Ketua Yayasan Mengetuk Pintu Langit, H. Deden Sunandar, S.Kom., MM. atau akrab disapa Abi Aden, Kepala Desa Idaman Hilman, Ustadzah Parida dari Rumah Quran Annur Pandeglang, Endang dari Relawan Budak Saung Pandeglang, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta warga setempat.

Deden Sunandar mengungkapkan, pembangunan Mushola Siaga Bencana ini merupakan bentuk nyata kepedulian yayasan dalam membantu mewujudkan impian warga Kampung Tajur yang telah lama tertunda. 

Baca Juga

Lanal Banten Bangun 2 Mushola di Lebak Banten

“Kami bersyukur bisa menjadi perantara kebaikan. Mushola ini bukan sekadar tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat evakuasi saat terjadi banjir yang rutin menimpa wilayah ini,” kata Abi Aden. 

Kegiatan pembangunan mushola ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian aksi sosial lainnya yang telah dijalankan Yayasan Mengetuk Pintu Langit, seperti RABEG (Ramadhan Berbagi), program pemberian bingkisan Ramadhan kepada masyarakat; NGOPI alias Ngobrol Hepi tentang Wawasan Kebencanaan sambil Belajar Ngonten (Ngopi Ngonten Hepi); serta Qurban Peduli, yaitu pelaksanaan qurban di mushola yang dibangun sekaligus penyerahan mushola secara simbolis.

Program pembangunan Mushola Siaga Bencana ini akan berlangsung hingga bulan Juni 2025, sampai dengan tahap serah terima mushola kepada masyarakat. Yayasan Mengetuk Pintu Langit terbuka untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai lembaga, instansi, maupun secara personal untuk mendukung suksesnya program ini.

Hilman, Kepala Desa Idaman, menyambut positif dan menyampaikan terima kasih kepada Yayasan Mengetuk Pintu Langit atas inisiatif mulia ini. Menurutnya, mushola tersebut menjadi solusi kebutuhan warga yang selama tujuh tahun terkendala karena keterbatasan ekonomi.

“Mushola ini nantinya bukan hanya menjadi sarana beribadah, tapi juga pusat evakuasi yang sangat dibutuhkan saat banjir datang. Kami sangat terbantu dengan hadirnya Yayasan Mengetuk Pintu Langit,” kata Hilman.

Melalui rangkaian program aksi ini, Yayasan Mengetuk Pintu Langit berharap dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan sosial serta kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana di Kabupaten Pandeglang.

Editor : M Mahfud