Bantu Sesama, Yayasan Mengetuk Pintu Langit Bangun Mushola Siaga Bencana di Pandeglang

Kegiatan pembangunan mushola ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian aksi sosial lainnya yang telah dijalankan Yayasan Mengetuk Pintu Langit, seperti RABEG (Ramadhan Berbagi), program pemberian bingkisan Ramadhan kepada masyarakat; NGOPI alias Ngobrol Hepi tentang Wawasan Kebencanaan sambil Belajar Ngonten (Ngopi Ngonten Hepi); serta Qurban Peduli, yaitu pelaksanaan qurban di mushola yang dibangun sekaligus penyerahan mushola secara simbolis.
Program pembangunan Mushola Siaga Bencana ini akan berlangsung hingga bulan Juni 2025, sampai dengan tahap serah terima mushola kepada masyarakat. Yayasan Mengetuk Pintu Langit terbuka untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai lembaga, instansi, maupun secara personal untuk mendukung suksesnya program ini.
Hilman, Kepala Desa Idaman, menyambut positif dan menyampaikan terima kasih kepada Yayasan Mengetuk Pintu Langit atas inisiatif mulia ini. Menurutnya, mushola tersebut menjadi solusi kebutuhan warga yang selama tujuh tahun terkendala karena keterbatasan ekonomi.
“Mushola ini nantinya bukan hanya menjadi sarana beribadah, tapi juga pusat evakuasi yang sangat dibutuhkan saat banjir datang. Kami sangat terbantu dengan hadirnya Yayasan Mengetuk Pintu Langit,” kata Hilman.
Melalui rangkaian program aksi ini, Yayasan Mengetuk Pintu Langit berharap dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan sosial serta kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana di Kabupaten Pandeglang.
Editor : Mahfud